Nila Moeloek Batal Jadi Menkes, Harus Ada Penjelasan dari Istana
Kamis, 22/10/2009 13:08 WIB
Nila Moeloek Batal Jadi Menkes, Harus Ada Penjelasan dari Istana
Novi Christiastuti Adiputri - detikNews
Jakarta - Pembatalan penunjukan Nila Juwita Moeloek sebagai Menteri Kesehatan menuai komentar banyak pihak. Sebagai satu-satunya kandidat menteri yang gagal dipilih, sangat disayangkan tidak adanya penjelasan dari pihak istana."Paling tidak ada penjelasan dari jubir Istana, atau Sekretariat Negaralah. Kalau Presiden tidaklah, terlalu tinggi," ujar pengamat politik LIPI Lili Romli dalam perbincangan dengan detikcom, Kamis (22/10/2009).Lili mengakui dirinya kaget saat mengetahui nama Menkes yang baru bukanlah Nila. Menurutnya, Nila merupakan orang yang sangat mengerti dunia kesehatan. "Saya setuju kalau Nila yang ditunjuk. Kan dulu dia mem-back up suaminya (mantan Menkes Farid Anfasa Moeloek) saat menjabat Menteri Kesehatan," ucap dia.Menurut Lili, seharusnya ada penjelasan dari pihak Istana. Perlu dijelaskan kepada publik apa yang membuat Nila tidak lolos. Apakah kesehatan atau pengetahuan? Kalau kedua masalah itu tidak apa-apa, tapi kalau sampai ada pertimbangan politis, Lili sangat menyayangkannya."Kalau tidak ada pemberitahuan seperti ini kan dampak psikologisnya yang dikhawatirkan. Paling tidak yang bersangkutan diberi tahu," tuturnya.Dikatakan dia, proses rekrutmen para menteri yang sengaja dibuat sangat terbuka dan transparan oleh SBY, mengharuskan adanya penjelasan bila ada kandidat yang tidak lolos. Kalau memang tidak ada penjelasan, mungkin untuk ke depan tidak perlu ada rekrutmen terbuka seperti ini."Memang ada hak prerogatif presiden, tapi proses rekrutmennya kan terbuka sekali, kalau ada yang tidak lolos pun juga harus terbuka dong. Ada penjelasan, jadi publik tahu apa tolok ukur yang lolos dan apa yang tidak," tegasnya.
Archives
-
▼
2009
(1212)
-
▼
October
(63)
- Belasan Tokoh Nasional Jaminkan Diri untuk Chandra...
- Sajak Perlawanan Kaum Cicak
- SBY: Jika Saya Intervensi, Sistem dan Kehidupan Be...
- SBY Tanya Kapolri: Bibit & Chandra Ditahan Bukan T...
- Hakim MK: Melarang Jumpa Pers Itu Fasis
- 3 Bukti Rekayasa Kriminalisasi KPK
- Bibit: Rekayasa Harus Dibongkar
- Angket Century Jangan Mati Suri
- Awas, Tidak Punya SIM Bisa Didenda Rp 1 Juta
- Rekaman Rekayasa Kriminalisasi KPK
- Nama Presiden SBY Dicatut - Kasus KPK
- John Perkins : 4 cara suap resmi di Indonesia
- Kopi Memperlambat Penyebaran Penyakit Liver
- Tak Perlu Tunggu Donor Mata, Terapi Gen Sembuhkan ...
- Jadi Menteri SBY, Inilah Aturan Mainnya
- DPU tinjau kerusakan Masjid Agung
- Pelajar kirim pesan ke SBY-Boediono
- Siswa membatik di aspal jalan - re Pengakuan Batik...
- Kata Solopos, Yang laku Sapi bukan Banteng :)
- ICW: Menteri Yang Tidak Lapor Kekayaan, Mundur Saja!
- Yang Begini Jangan Diulang - Ketua MPR TK Belepota...
- Pro-Kontra Kabinet Baru - NAMRU, Virus dan Kursi M...
- Memangnya Amerika bisa nitip Menteri? Ah isu macam...
- Kalau Menkes Lama Nggak Ngomong lalau siapa dong k...
- Permaafan Ketua MPR salah sebut nama
- Special - Kisah Audisi Menteri Dadakan, Endang Rahayu
- Forum Indonesia Sehat Sesalkan SBY Tunduk pada AS
- Menkes Baru Akui Dekat dengan Namru
- Ketua Komisi IX: Pelecehan Nama Dokter Tak Bisa Di...
- Penunjukan Endang Mempermalukan Siti Fadilah dan N...
- Siti Harap Menkes Baru Pertahankan Policy Virus In...
- Nila Moeloek Batal Jadi Menkes, Harus Ada Penjelas...
- Ketua Komisi IX DPR: Amerika Bisa Jadi di Balik Pe...
- Bung Karno - Singa Podium
- Wajah Menteri Kabinet IB 2
- Belok Kiri Langsung, Didenda Rp 250 Ribu
- Inilah Susunan Kabinet Indonesia Bersatu II
- Kabinet Indonesia Bersatu Jilid II Penuh Politisi
- Klub Poligami Indonesia Diresmikan
- Masyarakat Sesalkan Taufiq Kiemas Belepotan :(
- Amin Rais: Indonesia Buktikan Islam Selaras dengan...
- Mereka Bukan Rambo - Sepuluh Marinir AS Tumbang di...
- Photo-photo Pelantikan Presiden RI 2009-2014
- detikcom : Ditanya Wakili Mega ke Istana, Puan Jaw...
- TK Salah Sebut Nama, Hidayat: Ketua MPR Dilarang S...
- Perilaku Politikus Tak Terpuji - Mega Tak Hadiri P...
- Hanya Mantan Presiden BJ Habibie yang Hadir di Pel...
- Ekspresi Megawati saat Taufik Kiemas dilantik sepe...
- MURAL-nya CICAK memang OKE!
- Warga Bali Protes Julia Roberts
- Semoga Gak Salah Pilih Lagi Pak :)
- Jangan Mengemis tapi cukup Koalisi Bulat-bulat saj...
- Menunggu Jatah Menteri
- Antasari Tak Pernah Kirim SMS Panjang, Ancaman ke ...
- Pengacara Prita Kecam Roy Suryo
- FPI Tempatkan Intel Tolak Kedatangan Miyabi
- Pengacara KPK : Bibit Marah Besar BAP Diubah
- Clara, Everest, Prabowo dan kisah Beautiful Mind (...
- Clara Sumarwati, 6 Summit - 6 Continent (EverstNew...
- Clara Sumarwati, Penakluk Everest Derita Paranoid ...
- Clara Sumarwati, Wanita Pertama RI di Everest (Gat...
- Keluarga Yakin Jenazah Adalah Syaifudin dan Syahrir
- Dana Suap Pejabat Capai Rp 400 Triliun
No comments:
Post a Comment