Golkar - PDIP Dan PPP Berkoalisi
Kamis 19 Maret 2009, Jam: 20:12:00
JAKARTA (Pos Kota) – Koalisi Partai Golkar-PDI Perjuangan-PPP disebut Suryadharma Ali, Ketua Umum PPP sebagai "triangle golden politic" (segi tiga emas politik).
"Kesepakatan dengan PDI Perjuangan ini tidak berbeda jauh dengan kesepakatan PPP dengan Partai Golkar. Kami bertiga cocok disebut golden triangle politic," katanya kepada wartawan usai ketemu dengan Megawati Soekarnoputri di Kantor DPP PPP, Kamis (19/3).
Segi tiga emas politik ini, ujar Suryadharma yang juga Menkop UKM, bak magnet menarik bagi parpol lain untuk melakukan komunikasi politik seluas-luasnya demi mencapai Indonesia ke arah yang lebih baik.
Pertemuan PPP dengan PDI Perjuangan dalam rangka pemerintahan yang akan datang.
"Saya yakin koalisi terjadi, karena tanda-tandanya sudah jelas. Kalau ditanyakan apakah ini koalisi, tidak sepenuhnya salah.
Sedangkan PPP dan Golkar ada kesepakatan bersama untuk menyukseskan pemerintahan Yudhoyono-Kalla sampai berakhir," jelasnya.
Megawati mengatakan PDI Perjuangan menyadari perlunya dukungan dari berbagai elemen kekuatan politik, salah satunya PPP, yang memiliki basis dukungan mayoritas Islam.
Walaupun antara segmen kekuatan nasionalis dan Islam bukan merupakan dua kutub yang harus diperhadapkan secara dikhotomis.
Pemilu 2009, tutur Megawati, tidak akan memberi manfaat apa-apa jika tidak bermuara pada perubahan nasib rakyat. Bagi PDI Perjuangan, pemilu bukan hanya sekadar menang dan merebut kekuasaan.
Suryadharma Ali sempat memuji Megawati. "Ibu Mega ini keras karena selalu membela rakyat. Keras karena ingin perubahan, Ibu Mega juga merupakan presiden pertama yang sukses melakukan pemilu langsung," ujarnya.
Dalam pertemuan PDI Perjuangan-PPP tersebut berhasil menelorkan 5 butir kesepakatan. Selengkapnya:
1. Menjaga dan memelihara Indonesia sebagai Negara Kesatuan RI yang bhineka tunggal ika berdasarkan Pancasila dan menjunjung tinggi nilai-nilai agama.
2. Mempertahankan NKRI yang mandiri, memiliki jati diri, dan kedaulatan ekonomi.
3. Membangun demokrasi dengan memperkuat partai politik sebagai pilar utama demokrasi dan mengembangkan sistem multipartai yang sederhana.
4. Membangun silaturahim dan kerja sama politik demi kemajuan bangsa dan negara di masa datang.
5. Menciptakan dan mengawal pelaksanaan Pemilu 2009 yang jujur, adil, langsung, umum, bebas, dan rahasia, serta aman dan bermartabat
--------------------------------------
Catatan :
Koalisai 3 Partai "Jaman Orba", mengapa partai "Jaman Reformasi" nggak Koalisi untuk melawan?
Ternyata cukup 10 tahun saja untuk menyatukan 3 Partai masa allu itu.
:(
JAKARTA (Pos Kota) – Koalisi Partai Golkar-PDI Perjuangan-PPP disebut Suryadharma Ali, Ketua Umum PPP sebagai "triangle golden politic" (segi tiga emas politik).
"Kesepakatan dengan PDI Perjuangan ini tidak berbeda jauh dengan kesepakatan PPP dengan Partai Golkar. Kami bertiga cocok disebut golden triangle politic," katanya kepada wartawan usai ketemu dengan Megawati Soekarnoputri di Kantor DPP PPP, Kamis (19/3).
Segi tiga emas politik ini, ujar Suryadharma yang juga Menkop UKM, bak magnet menarik bagi parpol lain untuk melakukan komunikasi politik seluas-luasnya demi mencapai Indonesia ke arah yang lebih baik.
Pertemuan PPP dengan PDI Perjuangan dalam rangka pemerintahan yang akan datang.
"Saya yakin koalisi terjadi, karena tanda-tandanya sudah jelas. Kalau ditanyakan apakah ini koalisi, tidak sepenuhnya salah.
Sedangkan PPP dan Golkar ada kesepakatan bersama untuk menyukseskan pemerintahan Yudhoyono-Kalla sampai berakhir," jelasnya.
Megawati mengatakan PDI Perjuangan menyadari perlunya dukungan dari berbagai elemen kekuatan politik, salah satunya PPP, yang memiliki basis dukungan mayoritas Islam.
Walaupun antara segmen kekuatan nasionalis dan Islam bukan merupakan dua kutub yang harus diperhadapkan secara dikhotomis.
Pemilu 2009, tutur Megawati, tidak akan memberi manfaat apa-apa jika tidak bermuara pada perubahan nasib rakyat. Bagi PDI Perjuangan, pemilu bukan hanya sekadar menang dan merebut kekuasaan.
Suryadharma Ali sempat memuji Megawati. "Ibu Mega ini keras karena selalu membela rakyat. Keras karena ingin perubahan, Ibu Mega juga merupakan presiden pertama yang sukses melakukan pemilu langsung," ujarnya.
Dalam pertemuan PDI Perjuangan-PPP tersebut berhasil menelorkan 5 butir kesepakatan. Selengkapnya:
1. Menjaga dan memelihara Indonesia sebagai Negara Kesatuan RI yang bhineka tunggal ika berdasarkan Pancasila dan menjunjung tinggi nilai-nilai agama.
2. Mempertahankan NKRI yang mandiri, memiliki jati diri, dan kedaulatan ekonomi.
3. Membangun demokrasi dengan memperkuat partai politik sebagai pilar utama demokrasi dan mengembangkan sistem multipartai yang sederhana.
4. Membangun silaturahim dan kerja sama politik demi kemajuan bangsa dan negara di masa datang.
5. Menciptakan dan mengawal pelaksanaan Pemilu 2009 yang jujur, adil, langsung, umum, bebas, dan rahasia, serta aman dan bermartabat
--------------------------------------
Catatan :
Koalisai 3 Partai "Jaman Orba", mengapa partai "Jaman Reformasi" nggak Koalisi untuk melawan?
Ternyata cukup 10 tahun saja untuk menyatukan 3 Partai masa allu itu.
:(
No comments:
Post a Comment