Jakarta - Semalam adalah hari yang berat bagi Susno Duadji. Pasca kesaksiannya di sidang Antasari Azhar yang tanpa surat tugas, Mabes Polri langsung melakukan 'tindakan' padanya. Bahkan rumahnya didatangi truk Densus 88.
"Rumah tadi malam didatangi truk Densus. Kan saya ini dulu bosnya mereka," ujar Susno pada detikcom, Jumat (8/1/2010).
Susno sekarang tidak lagi menempati rumah dinas di Jl Panglima Polim, Jakarta Selatan. Rumah besar itu kini ditempati oleh Kabareskrim baru, Komjen Ito Sumardi. Sedangkan Susno menetap di rumah pribadinya di pinggiran Jakarta Selatan.
Kedatangan truk Densus itu membuat keluarga Susno ketakutan. "Anak istri sampai takut," ujarnya.
Susno menyesalkan kesaksiannya di sidang Antasari dipersoalkan lembaganya. "Ternyata kalau seorang pati aktif bintang tiga memenuhi panggilan sebagai saksi di pengadilan, memenuhi kewajiban undang-undang, berdampak menyedihkan," curhatnya.
Dampak itu, kata Susno, adalah penarikan sopir, ajudan dan pengawal, secara paksa. Termasuk kedatangan truk Densus itu.
"Semalam saya pulang pukul 02.00 WIB. Jadi tidak benar kalau Kadiv Humas menyatakan tidak ada pernarikan sopir, ajudan dan pengawal," tegas Susno.
Susno mengkritik lembaga tempatnya mengabdi selama 32 tahun. "Aneh ya keterangan Mabes Polri. Tidak pernah sama, berbeda-beda, membingungkan, mana yang benar? Saya saja bingung, apalagi rakyat," kecamnya. (nrl/irw)
Blogged with the Flock Browser
No comments:
Post a Comment