"Dilecehkan" Survei, Golkar Minta Kalla Maju

 clipped from pemilu.antara.co.id

08/01/09 10:00


"Dilecehkan" Survei, Golkar Minta Kalla Maju



Golkar geram karena merasa "dilecehkan" oleh beberapa lembaga survei dan kader-kadernya meminta Jusuf Kalla menyalonkan diri sebagai Capres untuk merespon apa yang mereka sebut sebagai "pelecehan" itu.

Jakarta (ANTARA News) - Merespon atas apa yang disebutnya sebagai "pelecehan" oleh beberapa lembaga survei dan "penghinaan" Partai Demokrat, kader-kader Partai Golkar meminta Jusuf Kalla berani menjadi calon presiden pada Pilpres 2009.

"Istilah dalam komunitas Bugis Makassar, tegakkan kembali `siri` atau kehormatan paling tinggi. Iya, itu harkat dan martabat partai telah benar-benar diinjak-injak oleh hasil polling beberapa lembaga survei yang hanya mendasarkan data 2000-an orang, tetapi seolah-olah telah mewakili 120 jutaan pemilih," kata salah seorang Ketua Departemen di DPP Golkar, Zainal Bintang, di Jakarta, Kamis.

Zainal yang mengungkapkan itu atas nama rekan-rekannya di Golkar menegaskan, hanya ada dua langkah terobosan yang segera harus dilakukan sekarang oleh Partai Golkar selaku partai dengan segudang sejarah bagi eksistensi NKRI.

"Pertama, Jusuf Kalla (JK) harus segera menyatakan dirinya akan maju sebagai calon presiden (Capres) 2009. Ini demi menegakkan `siri` PG," tandasnya.

Kedua, tegasnya lagi, perlu sebuah gebrakan total untuk membangkitkan militansi kader-kader PG untuk berjuang mati-matian guna mengembalikan kejayaan partai.

"Sekali lagi, untuk langkah kedua ini, harus diawali dengan keberanian JK menyatakan diri maju sebagai Capres," katanya meyakinkan.

Jika ini bisa dilakukan segera, ia yakin soliditas keluarga besar PG akan menguat. "Dan lawan-lawan politik PG akan berfikir untuk merendahkan PG," ujar Zainal Bintang lagi.


Baca Juga


Sent with Clipmarks

No comments:

Archives