VIVAnews - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono akan menanggapi pandangan akhir fraksi di DPR yang dibacakan dalam Pansus Hak Angket Century secara khusus. Yang pasti SBY mengaku siap bertanggung jawab dengan apa yang terjadi di Tanah Air.
"Saya kepala negara, tentu yang paling bertanggung jawab terhadap apa yang terjadi di negara ini, di bidang pembangunan dan di bidang kehidupan yang lain," tegas SBY sebelum sidang kabinet di Istana Negara, Jakarta, Kamis 25 Februari 2010.
SBY menegaskan, dalam waktu dekat dia akan menyampaikan pernyataan resmi soal kemelut kasus Bank Century. SBY mengaku memang tidak bisa langsung merespons, karena ia tidak terbiasa bersikap reaktif setiap hari terhadap isu yang berkembang.
"Kalau itu saya lakukan pastilah yang terjadi gonjang-ganjing dan bisa saja saya tertarik ke situ untuk menanggapi isu-isu harian meskipun saya ikuti, meskipun saya berpikir, semua itu penting bagi saya dalam pengambilan keputusan, dalam pengambilan kebijakan dan langkah tindak apapun dalam memimpin negara dan pemerintahan ini," kata dia.
Yang pasti, kata dia, dalam waktu dekat ia akan menyampaikan pidato berkaitan dengan kemelut kasus Bank Century. Ia akan merancang pidato khusus yang akan disampaikan langsung ke hadapan rakyat sebagai tanggung jawabnya.
Sehubungan dengan ini, ia mengatakan, kalau ada isu-isu terus bergerak dan berkembang, ia telah melimpahkannya epada menteri terkait. Menkoplolhukam dengan jajarannya akan mengatur untuk memberikan respon dari sisi pemerintah.
"Silakan saja, ini demokrasi, setiap orang berhak memberikan statemen dan pikirannya dengan tentu dilandasi dan niat dan tujuan yang baik. Itulah pengantar saya sebelum kita mulai sidang kabinet pada hari ini," kata dia.
No comments:
Post a Comment