Daftar Nama-Nama Buronan Utama Teroris di Indonesia

Maubaca.com.- Tugas yang diemban oleh aparat hukum di Indonesia masih cukup berat mengingat masih banyak gembong teroris yang sampai saat ini belum bisa ditangkap.

International Crisis Group (ICG) Asia dalam makalah brefing Mei 2009 menjelaskan terdapat 12 teroris yang masih harus diburu oleh aparat keamanan RI.

Berikut nama-nama teroris menurut data ICG Asia:

1. Noordin M Top 41 tahun, buron nomor 1, lolos dari sergapan polisi terakhir di Bekasi dan Temanggung
2. AJ alias Reno alias Tedi , perakit bom, murid Dr Azahari dan lolos dari sergapan saat Azahari tewas di Malang 2007. Diduga turut memasok bahan bom dan mengajarkan ilmu merakit bom pada kelompok Palembang tahun 2007
3. Aris Sumarsono alias Zulkarnaen, lulusan kam militer Afghanistan 1985 dan pernah menjadi kepala sayap militer Jamaah Islamiyah
4. Taqwimbillah, teman dekat pemimpin JI Abu Dujana, lolos dalam penyergapan di Sukoharjo tahun 2007
5. Ustadz Rifqi, sekitar 33 tahun, terlatih di kam militer Hudaibiyah Mindanao. Membantu menjual perhiasan hasil rampokan sayap militer JI
6. Ustadz Munsip, lolos dari tangkapan polisi di Poso tahun 2007. Diduga salah satu pucuk pimpinan JI di Poso
7. Ustadz Kholiq, membantu menyembunyikan senjata setelah pemenggalan tiga siswi sekolah di Poso, tahun 2007 diduga kabur ke Jawa
8. Ustadz Yahya, diduga menjabat sebagai bendahara JI di Poso tahun 2006-2007, membantu meloloskan sejumlah buron Ji dari Poso ke Jawa
9. Enal Ta'o, 31 tahun, anggota JI Malaysia, diduga terlibat dalam perampokan dan penyerangan di Poso, termasuk ke markas Polisi setempat tahun 2006
10. Taufil Bulaga alias Upik Lawanga, 32 tahun, ahli rakit bom dan dijuluki anggota jaringan lain sebagai 'professor' diduga perakit bom Tentena yang meledak tahun 2005
11. Tukiyadi alias Ilyas, dari Kudus, belajar merakit bom kepada Dr Azahari tahun 2004, pelatih di Mindanao
12. Asep bin Abubakar alias Darwin, terlibat pemboman Natal 2000 dan ledakan Atrium Senen 2001, terakhir dilaporkan sempat tinggal di Kalimantan Timur


Disamping itu, beberapa nama teroris yang terkait langsung dengan pengeboman Hotel J.W Marriott dan Ritz Carlton 17 Juli lalu juga muncul sebagai pendatang baru yang merupakan jaringan langsung yang dikendalikan oleh Noordin M. Top.

Berikut nama-nama yang mereka dibawah kendali langsung Noordin M.Top

1. Amir Abdillah, pemesan kamar 1808 di Hotel J.W Marriott. Ditangkap Densus 88 pada 5 Agustus di Jakarta Utara. Penangkapan terhadap Amir berhasil mengungkap safe house di Jatiasih, Bekasi.

2. Ibrahim alias Boim, florist hotel J.W Marriott yang hilang sejak peledakan Marriott dan Ritz Carlton 17 Juli lalu. Berdasarkan keterangan yang diperoleh di safe house Jatiasih diketahui dia disiapkan sebagai pengemudi mobil pikap warna merah untuk peledakan kediaman SBY di Cikeas. Ibrohim tewas dalam penggebrakan di temanggung Jateng.

3. Air Setyawan dan Eko Sarjono, tewas dalam penggerebekan rumah di Jatiasih, Bekasi, Sabtu (8/8) pukul 00.30 dini hari. Sebelumnya telah dibuntuti polisi saat mengendarai mobil Daihatsu Xenia hitam bernomor polisi AD 9423 DO. Sempat melawan dengan melemparkan bom pipa ke arah petugas, namun berhasil dilumpuhkan dengan timah panas.

4. Ahmad Ferry, pengontrak rumah di Jatiasih. Masih dalam pengejaran polisi.

5. SJ aliat AT, perekrut Dani Dwi Permana (pelaku di J.WHotel Marriott) dan Nana Ikhwan Maulana (Ritz Carlton). Saat ini masih dalam pengejaran.

No comments:

Archives